Monday, May 20, 2013

Prom Night St. Yosef, Bangka


Prom Night St. Yosef
Kamis-Sabtu, 16-18 Mei 2013
Novotel Hotel, Pangkal Pinang

MC : Devin and Kenneth
PIC : Jojo and Jeane
DJ : LAND
Photographer : Felix and Bob

Day 1.

Melengkapi langkah GROOVY Goes To Nation, ya akhirnya kita berkunjung lagi ke salah satu pulau penghasil timah terbesar di dunia, BANGKA! Semangat akan merayakan Promnight teman-teman di Bangka menjadi tenaga super asyik bagi GROOVYNIZERS yang akan berangkat. Bandara Depati Amir Pangkal Pinang menjadi tempat pertama kita menginjakkan kaki di Bangka. Cerahnya langit dengan cuaca yang tidak begitu terik seakan menyambut kedatangan kita hari itu.

Setelah tengok kanan kiri layaknya turis luar negri *padahalkatro* ternyata sosok pria berambut pendek menghampiri kita. Betul sekali dia ternyata salah satu teman panitia promnight dari SMA Santo Yosef Pangkal Pinang, David yang seiring berjalannya waktu akan menjadi pilot handal kebanggaan bangsa. Bertemu dengan panitia lainnya yang seakan kita sudah kenal lama *sokasik tentu saja* kita buat bandara lokal ini macet.
Jojo, Ryan, Steven, David, dan Prina inilah nama-nama 'tour guide' kita untuk hari pertama ini :)

Kunjungan pertama adalah kantin yang kita sedikit lupa namanya, anggap saja kita lupa. Disini lah kita banyak berbincang dan saling mengenal satu sama lain, sambil belajar bahasa bangka juga yang tampaknya asik diucapkan, YUU EMPALNYA SIKO! Kunjungan kedua ialah surga di pesisir pantai Bangka, Parai... menempuh perjalanan selama kurang lebih satu jam sangat tidak terasa, obrolan lepas dan rem yang lepas membuat kita lupa waktu. Rintikan hujan pun seakan membersihkan udara panas yang tadinya belom juga berubah. Benar-benar ciptaan Tuhan tiada duanya, Parai yang merupakan salah satu objek wisata nasional ini memukau sekali, sepanjang mata memandang, pasir yang kekuningan dengan air laut yang tenang sangat memanjakan indra penglihatan dan perasa kita.

Puas mengeksploitasi Parai, kita pun berlanjut dengan mencicipi beberapa makanan khas Bangka. Berbagai macam pempek kali ini kita hajar, mulai dari yang lonjong, gepeng, alot bahkan otak-otak dengan total yang lumayan mengagetkan :D

Kembali ke hotel dan beristirahat sebelum kita berlanjut untuk menjelajahi Bangka.
Makan malam kita bertempat di salah satu resto seafood terbesar disini, melahap besarnya ikan tenggiri, lembutnya ikan pari dan gurihnya cumi, bukan main (y). Malam berlanjut dengan membantu teman-teman panitia di Novotel yang adalah tempat Promnight Santo Yosef nantinya. Saling berbagi pengalaman dalam dunia dekorasi dan sebagainya membuat kita semua lupa waktu. Waktu sudah menunjukan pukul sebelas malam dan waktunya bagi kami untuk beristirahat dan bersiap-siap untuk esok hari.



Day 2.

Sarapan pagi hari di Kingkong Kopitiam bersama. Pagi yang indah untuk kita semua *gajelas* Setelah mengisi tubuh dengan kalori dan karbohidrat, saatnya kita bersiap untuk event malam hari, langsung menuju Novotel dan mempersiapkan segala sesuatunya. Walaupun insiden demi insiden secara entah mengapa terus berdatangan tetapi kami semua pantang mundur!

Sedikit demi sedikit mendekati penyempurnaan dari segala sisi persiapan, waktu akhirnya menunjukan pukul tujuh malam dan teman-teman dari Santo Yosef mulai berdatangan. Bolehlah berfoto dan bernarsis ria di photobooth seperti artis ibukota dan international selagi menunggu open gate.

Tepat setengah delapan gerbang ballroom 3 Novotel akhirnya dibuka, antusias dari teman-teman dapat kami rasakan, perasaan tidak sabar untuk segera memulai acara.
Video harlem shake GROOVYNIZERS dan beberapa panitia Promnight menjadi awal opening, dilanjutkan dengan opening oleh DJ LAND membuat ruangan bergetar.
Disambung dengan sambutan luar biasa dari MC Kenneth dan Devin pastinya, atmosfir Promnight yang benar-benar menyenangkan.

Dibuka secara resmi oleh Kepala sekolah Bapak Hendrikus dan Ketua Panitia Jonathan Tjandra yang memberi ijin "let the party begin" ingin rasanya mematikan lampu dan berdisko :p

Breaker dari Santo Yosef pun kompak memadu gerakan memecah lebih lagi kemeriahan malam itu. Diisi dengan game yang sudah dipersiapkan dan makan malam cantik, tawa dan canda mewarnai kegiatan seisi ruangan, tapi semuanya berubah saat rekonsiliasi. Ya.. momen yang mengingatkan kita akan betapa banyak peristiwa yang sudah mereka alami selama kurang lebih tiga tahun, momen dimana mereka belajar untuk membuka lembar persahabatan yang baru dan belajar untuk membuka pintu kemurahan hati.

Mengingat tidak lama sebelumnya, Bapak guru sempat menyumbangkan lagu klasik untuk anak-anak tercinta dengan pesan yang berbunyi bahwa kelak setelah jenjang ini, kalian tidak akan selalu bersama lagi, individualisme akan kalian lewati di kehidupan mendatang. Yak benar sekali kata Pak Didik dan Pak Gianto ini, nanti di dunia kuliah, pertemanan dan pergaulan yang akan dilewati sangat terasa berbeda dengan yang kita dapatkan di SMA, maka dari itu baiklah kita semua memikmati masa-masa terakhir ini.
Diselingi pemilihan Prom KING dan QUEEN serta beberapa nominasi lanjutan.

Saatnya melepas stress tiba, bak orang kehausan discotime kali ini menjadi pelepas dahaga bagi kami semua. Dentuman lagu yang mengguncang Novotel selama hampir setengah jam adalah sarana untuk bakar kalori yang cukup efektif. Meski keringat mengucur, bau badan mulai semerbak, tetap terpilih lah satu orang sebagai Best Party People! Jeffry adalah dancing machine kita kali ini! hahaha kata penutup dari Jojo dan foto bersama menjadi akhir dari acara promnight bersama kita kali ini.

Dikarenakan lapar melanda, kita akhirnya mau mencari makan di tengah malam, TungTau kopitiam merupakan satu-satunya tempat yang masih buka. ternyata ada beberapa teman dari Santo Yosef yang ngumpul disana juga, dan ada juga loh rombongan dari teman-temang Sungai lLiat yang menyusul (Sungai Liat itu nama sebuah daerah di Bangka).

Day 3.

Kesiangan yang disebabkan karena terkurasnya tenaga tidak membuat kita dan teman-teman bangka tidak bersemangat hari ini. Pagi itu kita akan mencicipi bakmi "Ja Mian" atau mie kering yang merupakan salah satu makanan kepulauan. Ternyata hampir semua makanan Bangka cocok di lidah kita semua dan bahkan bisa membuat beberapa dari kami khilaf :p

Langsung berlanjut ke tempat pempek yang sekalian menjadi isi perut kita terakhir di bangka :( dan akhirnya perhentian terakhir kita sebelom menginjakan kaki di bandara Depati Amir bangka, merupakan toko oleh-oleh khas bangka yang ternyata kepunyaan dari salah satu teman panitia promnight *dapetdiskonhore*

Langit yang seakan menangisi kepergian GROOVYNIZERS pun menjadi salam terakhir, peluk dan doa saling menyertai kita dan teman-teman promnight.
Jojo dan Ryan yang setia menemani dari awal sampai akhir, dan juga teman-teman lainnya :') kita akan bertemu lagi suatu hari, terimakasih atas pengalaman dan keramahan yang kalian berikan. SINMUNG ST YOSEF!!!! kita sangat bersyukur bisa bekerja sama dan liburan bersama. God bless you all :)
*nb: special thanks kepada ryan atas pinjaman berharganya :p*

Testimonials from St. Yosef Bangka :











1 comment: